BANDUNG – Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Jawa Barat Dede Yusuf Macan Effendi mengatakan peningkatan elektabilitas Demokrat wujud dari kepercayaan rakyat yang harus selalu dirawat.
“Demokrat mendapatkan kepercayaan untuk bisa menyuarakan kegelisahan rakyat yang saat ini menaruh harapan akan perbaikan ekonomi dan keadilan,” ujar Dede Yusuf yang juga wakil Ketua Komisi X DPR RI.
Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas Juni 2022 mencatat elektabilitas Partai Demokrat masuk urutan ketiga dengan angka 11,6 persen. Hasil ini menunjukkan tren partai berlambang mercy ini terus meningkat menjelang Pemilu 2024.
Sementara itu, PDI Perjuangan menempati urutan pertama dengan 22,8 Persen, disusul Partai Gerindra dengan elektabilitas, 12,5 persen.
Dede Yusuf meminta seluruh pengurus dan kader Partai Demokrat tetap mawas diri dan jangan terlena dengan hasil survei tersebut. “Semoga kita semakin mawas diri dan tetap rendah hati,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Herzaky Mahendra berterima kasih kepada rakyat Indonesia atas kepercayaannya kepada Partai Demokrat dengan semakin banyaknya rakyat yang memilih Partai Demokrat di berbagai survei, termasuk di Litbang Kompas yang mencapai 11,6 persen.
Menurutnya, ada tiga kunci kenaikan elektabilitas Partai Demokrat pada survei Litbang Kompas Juni 2022 yang mencapai 11,6 persen.
“Ini menunjukkan konsistensi peningkatan sejak tahun lalu. Hasil positif ini memicu Demokrat untuk terus berkoalisi dengan rakyat. Memperjuangkan, menyuarakan aspirasi, dan harapan rakyat,” ujarnya. ***